Berita Industri
Rumah / Berita / Berita Industri / Apa fungsi mesin injeksi berbusa tekanan tinggi poliuretan seri siklopentana?

Apa fungsi mesin injeksi berbusa tekanan tinggi poliuretan seri siklopentana?

Berita Industri-

1. Fungsi Mesin Injeksi Berbusa Tekanan Tinggi Poliuretan Seri Cyclopentane
Mesin Injeksi Berbusa Tekanan Tinggi Poliuretan Seri Cyclopentane dirancang khusus untuk proses pembusaan poliuretan (PU) bertekanan tinggi menggunakan siklopentana sebagai bahan peniup. Ini banyak digunakan dalam produksi bahan isolasi untuk industri seperti lemari es, freezer, dan interior otomotif. Karena siklopentana mudah terbakar dan meledak, peralatan jenis ini harus memenuhi standar keamanan tahan ledakan yang ketat.

2. Fungsi dan Fitur Inti
Sistem Pencampuran Tekanan Tinggi: Memanfaatkan teknologi pencampuran pelampiasan tekanan tinggi (biasanya dalam kisaran tekanan 100-200 bar) untuk memastikan pencampuran siklopentana secara menyeluruh dengan bahan baku poliuretan (isosianat, poliol, dll.), membentuk busa yang seragam.
Desain Ledakan-Bukti: Peralatan harus disertifikasi oleh standar ledakan-bukti internasional seperti ATEX atau IECEx dan dilengkapi dengan motor ledakan-bukti, komponen listrik, dan perangkat pemantauan kebocoran gas.
Kontrol Suhu yang Tepat: Volatilitas dan reaksi berbusa siklopentana sensitif terhadap suhu, sehingga peralatan harus memiliki sistem kontrol suhu presisi tinggi (±1°C). Kontrol Otomasi: PLC atau kontrol komputer industri memungkinkan penyesuaian parameter digital (seperti aliran, tekanan, dan rasio), mendukung penyimpanan resep dan ketertelusuran proses.

3. Area Aplikasi Khas
Industri Peralatan Rumah Tangga: Isolasi busa untuk lemari es dan freezer.
Industri Otomotif: Mengisi bahan untuk kursi, dasbor, langit-langit, dll.
Isolasi Bangunan: Isolasi pipa dan dinding (memerlukan formulasi siklopentana).

4. Pencegahan Keselamatan
Persyaratan Lingkungan: Area produksi harus tahan ledakan dan berventilasi. Api terbuka dan percikan statis dilarang.
Pemeliharaan Peralatan: Secara teratur memeriksa segel, komponen tahan ledakan, dan detektor gas.
Pelatihan Operasi: Personil harus terbiasa dengan sifat-sifat siklopentana dan prosedur tanggap darurat.

5. Masalah Pemecahan Masalah Umum dengan Mesin Injeksi Berbusa Tekanan Tinggi Poliuretan Seri Cyclopentane

(1) Masalah pencampuran dan pembusaan
Pencampuran tidak merata (pori busa kasar/busa yang roboh)
Alasan: kepala pencampur bertekanan tinggi tersumbat, rasio bahan baku tidak seimbang (siklopentana berlebihan), fluktuasi suhu.
Solusi: Bersihkan kepala pencampur; kalibrasi pompa metering; periksa rasio bahan baku dan sistem kontrol suhu.

Kecepatan berbusa tidak normal (terlalu cepat atau terlalu lambat)
Alasan: rasio katalis yang salah, kemurnian siklopentana yang tidak mencukupi, perubahan suhu dan kelembaban sekitar.
Solusi: Sesuaikan dosis katalis; uji kualitas siklopentana; mengendalikan kondisi lingkungan (disarankan 25±3℃, kelembaban <60%).

(2) Kegagalan mekanis peralatan
Aliran pompa metering yang tidak stabil
Alasan: keausan segel tubuh pompa, fluktuasi tekanan sistem hidrolik, filter tersumbat.
Solusi: Ganti segel; periksa sirkuit oli hidrolik; bersihkan atau ganti filter (perawatan yang disarankan setiap 500 jam).

Kebocoran pipa bertekanan tinggi
Alasan: penuaan cincin segel (terutama pipa isosianat) dan sambungan longgar. Solusi: Segera hentikan mesin dan ganti segel tahan ledakan (diperlukan bahan tahan kimia seperti polytetrafluoroethylene).

(3) Alarm sistem keselamatan
Alarm konsentrasi siklopentana
Penyebab: Kebocoran pipa, kegagalan sistem ventilasi atau alarm palsu sensor.
Solusi: Mulai knalpot darurat; periksa titik kebocoran (gunakan larutan sabun untuk mendeteksi); mengkalibrasi atau mengganti detektor gas.

Motor tahan ledakan terlalu panas
Penyebab: Disipasi panas yang buruk, beban berlebihan atau kerusakan bantalan.
Solusi: Bersihkan kipas pendingin; periksa beban motor; melumasi atau mengganti bantalan.

(4) Kegagalan listrik dan kontrol
Kesalahan program PLC
Penyebab: Gangguan sinyal, kegagalan sensor, kesalahan logika perangkat lunak.
Solusi: Giling dan lindungi saluran sinyal; periksa sensor tekanan/suhu; mulai ulang atau atur ulang program PLC.

Layar sentuh tidak responsif
Penyebab: Interferensi statis, sistem membeku atau kerusakan layar.
Solusi: Matikan dan mulai ulang; periksa grounding; ganti layar sentuh (diperlukan model tahan ledakan).